Makanan untuk Lambung Nyeri
Makanan untuk Lambung Nyeri - nyeri lambung biasanya berhubungan dengan iritasi dan peradangan pada saluran pencernaan. Hal ini dikenal sebagai gastritis ketika lapisan perut dipengaruhi dan gastroenteritis ketika usus yang terlibat. nyeri lambung paling sering disebabkan oleh infeksi mikroorganisme seperti bakteri, virus dan parasit; Namun, faktor-faktor lain termasuk cedera, keracunan makanan, intoleransi makanan, konsumsi alkohol yang berlebihan, kafein atau penggunaan rutin obat nyeri. Bagi kebanyakan orang, nyeri lambung tidak serius dan meningkatkan cepat dengan pengobatan. Meskipun tidak ada diet khusus untuk meredakan nyeri lambung, ada perkembangan diet yang akan membantu mengurangi gejala dan mempercepat pemulihan Anda. baca juga : Obat Maag di Apotik
Minum banyak cairan. Foto Kredit George Doyle / Stockbyte / Getty Images
Diet untuk membantu meringankan nyeri lambung menekankan makan makanan yang mudah dicerna dan tujuan agak flavored.The dari diet ini adalah untuk menghindari muntah, diare dan gejala tidak beralasan lainnya. Oleh karena itu Anda harus merencanakan diet Anda untuk menyertakan hanya makanan yang Anda dapat mentolerir. Jika Anda mengalami gejala tambahan, tinggal di rumah dan mendapatkan banyak istirahat. Mengkonsumsi kecil, sering makan ketika Anda merasa seperti makan dan minum setidaknya 2 sampai 3 liter cairan per hari, bahkan jika itu adalah di teguk kecil. Tujuan pengobatan adalah manajemen diet dan penggantian cairan.
Langkah 1: Hapus Cairan
Encer jus buah dengan air. Foto Kredit Tom Foxall / iStock / Getty Images
Selama 24 sampai 36 jam, tergantung pada derajat nyeri, diet Anda harus terdiri dari cairan bening saja. Sip sejumlah kecil cairan dan menghindari makan makanan padat. Hal ini akan memungkinkan saluran pencernaan Anda untuk beristirahat dan rasa sakit mereda. cairan bening termasuk es chip atau es muncul; air; minuman olahraga; minuman buah bubuk; soda noncaffeinated, seperti jahe atau lemon-lime; bullion atau kaldu jelas; gelatin; tanpa kafein teh; dan jus buah yang diencerkan seperti apel, anggur atau cranberry. Hindari alkohol, jus jeruk, minuman berkafein dan kopi.
Coba oatmeal setelah Anda dapat mentolerir cairan bening. Foto Kredit Viktorija Kuprijanova / iStock / Getty Images
Setelah Anda dapat mentolerir cairan bening, Anda dapat berkembang menjadi cairan penuh. Ini biasanya terjadi setelah 24 jam. Cairan penuh termasuk cairan semua jelas serta buah-buahan lunak seperti pisang dan apel; sereal beras berbasis, oatmeal atau krim gandum; sup tegang; tegang jus buah dan sayuran; serbat; dan kopi. Anda mungkin mengalami intoleransi laktosa berikut nyeri lambung dan memakan susu dapat membuat Anda merasa lebih buruk; Oleh karena itu, dianjurkan untuk menghindari produk susu selama 1 sampai 2 minggu.
Makanan hambar lembut seperti beras untuk mengurangi ke makanan padat. Foto Kredit KOJI Ishizaki / gambar amana / Getty Images
Setelah sekitar 24 jam pada cairan penuh, Anda harus maju ke hambar, makanan ringan rasa sambil terus asupan cairan Anda. makanan hambar lembut termasuk cairan yang jelas dan penuh selain pasta polos atau beras; roti panggang; siap-untuk-makan sereal; asin atau graham cracker; dimasak atau buah kaleng; lembut sayuran yang dimasak; kentang rebus atau tumbuk; rebus, rebus atau orak-arik telur; dan tender daging, ikan dan unggas. Menghindari iritasi makanan, terutama yang pedas, asam, goreng atau yang berlemak. Obat Gerd
Ketika kembali ke diet normal Anda menghindari makanan pedas dan berminyak. Foto Kredit pilipphoto / iStock / Getty Images
Dalam waktu 24 sampai 48 jam dari mulai makanan lunak, Anda bisa secara bertahap kembali ke diet biasa Anda. Pada titik ini, rasa sakit Anda harus berada di bawah kontrol. Ketika mengikuti perkembangan diet ini, mungkin diperlukan beberapa hari sebelum sistem pencernaan Anda dan perut berfungsi secara normal. Sementara orang-orang memiliki berbagai tingkat toleransi untuk makanan tertentu, Anda mungkin ingin terus menghindari susu noncultured, pedas, berminyak, berlemak atau makanan yang digoreng, kafein, alkohol dan makanan seperti biji-bijian, kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan dengan kulit dan sayuran mentah . Jika gejala tidak mereda dan Anda terus mengalami nyeri lambung, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
0 komentar:
Posting Komentar